BUKU TENTANG SAREKAT DAYAK
Seorang ba yi yang kurus-kering dan kurang gizi . Itulah gambaran yang muncul saat membaca buku tipis 53 halaman ini. Ditulis oleh Asnaini dari Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Wilayah Kalimantan, Pontianak Kalimantan Barat, pada tahun 2011. Umumnya buku terbitan pemerintah, buku ini kesannya ditulis apa adanya sebagai bukti pertanggungjawaban keuangan atau laporan proyek. Sehingga jangan berharap banyak terdapat kebaruan (novelty) data, informasi atau pemikiran. Seperti yang tercantum dalam judul “ Sarekat Dayak: Peranannya Dalam Merebut dan Mempertahankan Kemerdekaan di Kalimantan Tengah ” buku ini dibebani target historiografi khas Indonesia yang membayangkan bahwa penulisan sejarah itu selalu berkaitan dengan merebut dan mempertahankan kemerdekaan dari penjajah Belanda. Pada titik inilah kegagalan buku ini yaitu ingin membuktikan bahwa terdapat peranan Sarekat Dayak dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan di Kalimantan Tengah. Tida...